• Ada kalanya kita ingin menambah kucing peliharaan kita untuk menemani kucing kita yang lama, namun terkadang kucing baru kita justru dilihat sebagai sebuah ancaman oleh kucing lama kita. Setiap kucing akan secara diam-diam maupun terang-terangan ingin mmenjadi satu-satunya hewan peliharaan dan ingin memperoleh semua memperlakukan dan perhatian yang kita berikan.

    Biasanya kita menginginkan pasangan untuk kucing kita, kita berharap kucing pertama kita akan menerimanya sebagai teman sekamar atau 'suami istri'. Namun preferensi kucing sebenarnya sangat 'individual', walaupun beberapa jenis kucing seperti Maine Coons, Persia, Birma dan Ragdolls cenderung lebih mudah beradaftasi, lembut, dan bisa lebih mudah menerima teman kucing yang baru.

    Yang terpenting sebelum mendatangkan kucing baru, kita mesti memeriksakan kesehatan kucing baru tersebut terlebih dahulu terutama jika kucing tersebut liar. Bawa kedokter hewan untuk memastikan dia tidak memiliki parasit, infeksi saluran pernapasan atas atau maslah kesehatan lain. Jangan lupa lakukan pencegahan dengan memberikan vaksinasi yang tepat sesuai saran dokter hewan.

    Usia dan jens kelamin berpengaruh terhadap keharmonisan kucing
    Bila usia kucing yang kita miliki lebih tua, biasanya dia akan lama beradaptasi dengan kucing pendatang yang lebih muda. Ini karena kucing tersebut sudah merasa nyaman mendapatkan seluruh perhatian. Yang terbaik adalah memberikan kucing dari lawan jenisnya dan lebih muda atau kecil dari kucing sebelumnya. Bila kita akan menambahkan dari jenis kelamin yang sama, pilihlah betina dengan betina karena jika jantan dengan jantan sifat agresor nya lebih besar hingga akan sulit untuk saling menerima.

    Bagaimana Kucing Lama menanggapi Pendatang Baru
    Umumnya kucing kita akan menanggapi pendatang baru sebagai ancaman, pada pertemuan pertama akan ditandai dengan desisan dan mengeram yang merupakan peringatan akan ketidak senangan. Oleh karenanya kita mesti memisahkan mereka terlebih dahulu, setelah itu baurkan aroma kedua kucing pada kaus kaki atau kain lap dengan menggosokkan kain pada bulu mereka dan menempatkan benda-benda disamping area makan mereka. Awasi pertemuan pertama mereka untuk memperlancar hubungan mereka.
    Kucing Memiliki Hak Teritorial
    Kucing tidak menyukai perubahan, mereka akan bingung dengan kehadiran pendatang baru diwilayah mereka. Kehadiran kucing lain di wilayah teritorialnya akan menimbulkan ketidak nyamanan bagi kucing tersebut, kita mesti membantunya guna meminimalkan perubahan dalam rutinitas sehari-hari. Berikan kesempatan waku bersama untuk bermain atau sekedar duduk di pangkuan kita.

    Bawalah Kedua Kucing Bersamaan
    Agar menghilangkan ketidak-nyamanan diantara kedua kucing, kita mesti membantunya mengakrabkan mereka. Berikan kain yang sudah dicampur aroma mereka supaya diendus-endus oleh satu sama lain, mereka akan akrab satu sama lain bahkan sebelum mereka bertemu tatap muka. Biarkan kucing pertama melihat kucing baru melalui pintu yang dibuka sebaian dari dari kandang dan setelah kita mengulangi ini selama beberapa hari atau minggu. Siapkan mereka untuk bertemu dibawah pengawasan pada satu ruang netral. Mereka akan mengendus satu sama lain, dan mungkin postur dengan ekor atas atau hanya menatap. Menawarkan mainan mereka dapat berbagi untuk mendorong mereka untuk bermain. Jika salah satu atau kedua kucing tampak stres, menjaga pertemuan itu singkat, dan kemudian ulangi untuk jangka waktu lama kemudian. Secara bertahap, mereka akan menerima satu sama lain.

    Mengatasi agresi
    Jika salah satu kucing meratakan telinganya, menggeram atau meludah, kita bisa bertepuk tangan atau berbicara keras guna mengalihkan perhatian mereka agar terhindar dari perkelahian. Jika agresi mereka mulai tenang, pisahkan kucing selama satu hari. Coba pertemukan kembali sesudah mereka sudah tenang. Periode mereka pengenalan dan penyesuaian bisa memakan waktu berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan. Kucing dengan temperamen agresif akan naluriah tangkai atau serangan shyer kucing yang mungkin mundur atau menyembunyikan.

    Kita mesti memberikan banyak jaminan dan perhatian ekstra untuk setiap kucing jika agresi menjadi faktor penolakan mereka. Jika kedua kucing sama agresif terutama jika keduanya jantan, harapan kita memiliki kucing rukun bisa menurun menjadi perang habis-habisan. Tapi ketika kucing melakukan menerima kenyataan dan mereka dapat mentolerir satu sama lain tanpa rewel, atau menjadi teman setia, kadang-kadang merawat satu sama lain dan berbagi ruang di sofa Anda. Mereka mungkin menyadari bahwa perhatian dan kasih sayang adalah dua kali lipat dan hanya untuk mereka. Semoga artikel ini bisa membantu saat kita ingin Mengenalkan Kucing baru Dengan Kucing Lama Kita

    Sumber: hewankesayangan.com

    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

  • Designed by Johanes Djogan | Modify Doraemon by Cand Andrean